Senin, 10 Oktober 2011

KTI KEBIDANAN 2011 : ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL DENGAN PRE EKLAMSIA BERAT DI RSUD

SEGERA HUB Hp. 081 225 300 100 BAB I PENDAHULUAN A. Landasan Teori Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia terus mengalami penurunan meski secara besaran Angka Kematian Ibu (AKI) masih tinggi, walaupun di sisi lain sudah terjadi penurunan dari 307/100.000 kelahiran hidup pada Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) pada tahun 2002/2003. Dan pada tahun 2006 laporan BPS menyebutkan AKI menjadi 255/100.000 kelahiran dan pada tahun 2007 menjadi 228/100.000 kelahiran. Penyebab kematian ibu terbanyak adalah perdarahan 60-70 %, pre eklamsi dan eklamsi 10-20%, Infeksi 10-20% (Manuaba, 2001). Pre eklamsia dalam kehamilan merupakan kelainan vaskuler yang terjadi sebelum kehamilan timbul atau timbul dalam kehamilan atau pada masa nifas. Golongan penyakit ini ditandai dengan hipertensi dans erring disertai dengan proteinuria, edema, kejang, atau gejala-gejala yang lain. Penyakit ini cukup sering dijumpai dan masih merupakan salah satu penyebab kematian ibu. (Sastrowinanto, 2005 : 68) Penyebab kematian ibu paling banyak disebabkan karena perdarahan 28%, pre eklamsia 13%, aborsi 11%, sepsis post partum 10% dan penyebab kematian tidak langsung lainnya. (http:id.wikipedia.2006.org/wiki./Indonesia) Di Indonesia pre eklamsia masih merupakan sebab utama kematian ibu, dan sebab kematian perinatal. Oleh karena itu, diagnosis dini pre-eklamsia serta penanganannya perlu segera dilaksanakan untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak, karena Angka Kematian Ibu berguna untuk menggambarkan status gizi dan kesehatan lingkungan serta tingkat pelayanan kesehatan terutama untuk ibu hamil, melahirkan dan masa nifas (Wiknjosastro, 2005: 281).



Tidak ada komentar:

Posting Komentar